Sabtu, 28 September 2013

Cerbung Super7 Villa Hantu Part 2 By : Nur Fadilah Syawal



Tittle : »Villa Hantu«.#‎part 2
Author : Nur Fadilah Syawal

±SorryKloGakMenghibur
±SorryForJelek,Gaje,Ngaret,Typo,dsb
±YgMauBullyMendingGakPerluBaca
±YgGakSukaGakUsahBaca+Bully
±JanganLupa'L+C'

Mereka pun melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki.
"Hadeeh..nih koper nyusahin ajh sih ih !", Rani
"Lagian kamu ngapain sih narik2 tuh koper ?!", Diana
"Trus klo koper gak ditarik di apain dong ?! Di suruh lompat atau terbang kayak idenya Ajil nd Bryant , gitu ?!", Rani
"Assik, ide kita laku, Bry ! Toss dlu dong ?!", Ajil
"Yow'ah kita gitu lohh !", Bryant
"Kalian bisa diem gak sih ?! Brisik tau gak ?!",Adnes
"Yadeh~ ampun mama ..", Ajil
"Aku bukan mama kamu !", protes Adnes
"Yaudah, kakek klo gitu !", Ajil
"Aku kan cewek, dn blum tua juga ?!", Adnes
"Adnes mah bisa.a protes mulu !", Bryant
"Dan kalian semua bisanya berisik ajah !", Jose
"Please deh, Guys..diem !", Bagas
"Tunggu dlu, aku masih mau nanya, apa maksudnya Diana, blang klo koper itu bkan buat di tarik ?!", Rany
"Yaelah, Ran, kmu masih ajh bahas soal itu ?!", Azizah
"Aku kan penasaran, Zizah sayaaang !!", Rany
"Okey, maksud.a aku, koper kamu jgan di tarik kyak gitu ! Ini kan hutan, jalannya becek, bnyak bebatuan pula, kasian kan koper.a bsa rusak, dan kamu juga bakalan repot !", jelas Diana
"Jadi diapain dong ?", Rani
"Angkat !", Diana
"Gmana mau d angkat, klo aku repot kayak begini ! Bawaan aku banyak tau !", Rany
"Lagian kamu mau liburan ajh, kayak pengen pindahan, rempong bener !", (nama kamu)
"Ini semua itu penting !", Rany
"Termasuk bantal Love itu ?", Bagas menunjuk bantal yang sejak tadi dipegang Rany.
"Iya ! Tanpa bantal ini, aku gk bisa tidur !", Rany
"Hedeeh..ada2 ajh !", Novita
"Udahlah debatnya, ntar keburu sore nih !", Raza
"Baru jga jam stengah satu, Za ! Sore masih lama !", BD
"Klo stengah satu artinya udah deket, Bid !", Raza
"Hadeh..kalian debat mulu ! Ayo jalan !", Jose
"Tapi koper aku ?", Rany masih bingung
"Udah, sini biar aku yg bawa !", tawar Karel
"Gak ngerepotin kan ?", Rany
"Nggak kok, nyantai ajh lagi Ran, kita kan Best Friend ?! ", Karel
"Yaudah, makasih, Rel ", Rany
"Mazama ", Karel
Setelah berjalan beberapa lama, akhirnya mereka sampai di sebuah Villa yg bisa di bilang besar dan mewah, hanya saja seperti kurang terawat. Setengah dari dinding2nya d tutupi lumut. Dan rumput2 di pekarangannya juga sudah meninggi, seperti sudah sebulan tak di potong.
"Ini Villanya ?!", tanya (nama kamu)
"Yupz ! Selamat datang d Villa keluarga Domani ..", BD
"Villanya bagus, gede lagi. Tapi kok kayak nyeremin gitu yah ?!", (nama kamu)
"Heheh, maklum lah, penjaga Villa ini cuma seorang bapak2 yg bahkan sudah bisa di panggil Kakek2 , beliau sudah tua dn sering sakit2an, jadi mungkin tak sempat mengurusi villa .", jelas BD
"Owh, miris juga ceritanya !", Bagas
"Lebay kamu, Gas..!", Azizah
"Heheh..", Bagas
"Yaudah yuk, masuk ?!", ajak BD
Mereka pun memasuki villa.
"Assalamualaikum", BD
"Permisi..", (nama kamu)
"Gak ada siapa2, Bid !", Fanny
"Hmm..mungkin Pak Umar sedang di belakang.", BD
"Wow, dalemnya gak seJelek yg aku kira, disini rapi dn bersih.", puji Novita
"Bener, Nov, disini cukup nyaman !", (nama kamu)
Saat mereka sedang berbincang-bincang, mereka tdak menyadari bahwa ad yg mengawasi mereka. Kecuali (nama kamu), dia mulai merasakan hawa tdak enak pda villa ini. Apa yg sebenarnya terjadi ?
"Bid, itu apaan ?", (nama kamu)
"Mana ?", BD
"Itu ! BD !", (nama kamu) menunjuk sesosok bayangan putih yg berdiri di lantai atas.
"Aaarghhh...!", semuanya menjerit. Lalu seseorang menghampiri mereka.
"Kalian kenapa ?", tanya orang itu.
"Gak knapa2 kok, Pak ! Teman2 saya nih yg pada parno'an !", ucap BD pada orang yg tak lain adalah Pak Umar, sang penjga villa.
"Siapa yg parno sih, Bid ?! Kamu kan jga tadi liat sndiri, kamu jga tereak !", Karel
"Eh, kalian abis liat apaan ? Kok porno2 segala ?", Ajil
"Mulai deh, oonNya kumat ! Parno, Jil, bukan porno ! Huh~ bikin gemes ajh !",Fanny
"Ohehe..aku kan emang ngegemesin, Fan !", Ajil
"Terserah deh~", Fanny
"Hmm..pak, tadi kami melihat benda putih di atas sana !", (nama kamu) menunjuk ke atas, tapi tanpa melihat, ia masih takut.
"Oowwh..maksud kalian sarung itu ? Maaf, itusarung bapak, bapak lupa naro.a ke kamar. Malah digantung disitu !", Pak Umar
"Hah ? Sarung ?!", (nama kamu)
Semuanya menengok ke atas. Benar saja, benda itu hanya selembar kain yang sedang dijemur mungkin ?! Entahlah, hanya Pak Umar dn Tuhan yg tau.
"Oowh..cma sarung toh ?! Kiraiin apaan ?! ", Bagas menertawai dirinya sendiri.
"Makanya, jgan pada penakut !", Bryant
"Jehh, sok ! Padahal dia jga tadi ketakutan !", Diana
"Owh iyayah ", Bryant
"Please jgn ketawa ! Males gue liatnya !", Diana
"Trus aku harus nangis, gitu ?", Bryant
"Iya, klo perlu !", Diana
"Baiklah ! mamaaaa..Diana nyuruh aku nagis Mama ..", Bryant pura2 nangis (lebay)
"Hadeh, kamu sih, Di, udah tau die somplak ! Ngapain d suruh !?", Adnes
"Sorry, Nes, lupa , hehe  ", Diana
"Please deh, gak ad yg nyuruh lo ktawa !", Bryant
"Emang gak ada, akuNya mau sendiri ", Diana
"Yah, terserahlah~", Bryant
"Maaf den, bapak gak nyambut Den BD sma temen2nya tadi. Abis bapak gak denger suara mobil, Aden !", Pak Umar
"Gak papah kok pak, memang kta gak naik mobil smpe sini, mobil kehalang pohon tumbang tadi d tengah perjalanan, jadi kita jlan kaki deh !", BD
"Ya ampun, kasihan sekali . Oh yah, mobil aden taro dmana ?", tanya Pak Umar
"Ad d sna pak, jauh, sekitar 3 kiloan dari sini !", Bagas
"Owh, trus nanti d ambilnya gmana ?", pak Umar bertanya lagi
"Yah gak usah d ambil, nnti klo mau plang baru kita kesana !", BD
"Klo hilang gmana ?", Pak Umar
"Gak mungkin lah, Pak ! Itu kan d tengah hutan, gak bakalan ad yg liat ! Lagipula bensinnya juga udah hampir abis, jdi klo ada yg bawa, pasti gak bakalan dibawa jauh2 amat !", BD *pinter yah ?!
"Owh, yasudahlah klo begitu. Aden dn temen2nya silahkan istirahat dulu.", Pak Umar mempersilahkan
"Emang disini kamarnya berapa pak ?", tanya Rani
"Keseluruhan kamarnya ada 7, tpi yg satu buat kamar bapak. Dan yg enamnya yg sering d pake tamu2 dan keluarga den BD", Pak Umar
"Owh, jadi kita bagiNya gmana nih ?", Karel
"Gini ajah, 3 kamar buat cewek dan 3 kamar buat cowok !", (nama kamu)
"Jadi satu kamar ada yg 3 dan ad yg 2 orang", lanjut BD
"Oke, sip . Aku sama (nama kamu), okey (nama kamu) ?! ", ajak Rani
"Sip !", (nama kamu)
"Aku yg bertiga deh, sam Adnes dan Diana", Azizah
"Okey !", Adnes + Diana
"Berarti aku sama Novita !", Fanny
"Klo aku sama BD ajh deh !", Bagas
"Aku sama Karel", Jose
"Berarti aku sama Raza dan Bryant", Ajil
"Sekarang kita pilih kamar yah ?", (nama kamu)
"Aku di kamar utama, yg diatas !", ucap BD
"Aku dan Rani, diatas juga deh ! Gmana, Ran ?", (nama kamu)
"Okey ", Rani
"Klo aku, Diana dan Adnes di bawah ajh ! Males naek2 tangga ! ", Azizah
"Terserah deh~", Diana + Adnes
"Dan aku and Fanny di atas !", Novita
"Jadi kami ber-5 d bawah nih ?! Yadeh~, aku dan Jose d kamar sebelah kanan", Karel
"Berarti aku, Ajil dan Bryant d yg sebelah kiri ", Raza
"Okey, sekarang semuanya ke kamar masing2. Kita beres2 !", (nama kamu)
Mereka pun ke kamar masing2.

@kamar BD+Bagas
"Widih, kamar.a luas, Bid !", bagas
"Iyalah, ini kan kamar utama ! Yg paling bagus !", BD
"Hahah..untung aku sekamar dgn yg punya Villa, jdi dpat kamar paling bagus !", Bagas
"Wkwkw", BD

@Kamar (nama kamu)+Rani
"Kamarnya lumayan, muat kok buat berdua !", (nama kamu)
"Iya, dan sprai.a jga bagus. Sepertinya nyaman ", Rani
"Yaudah, kita ganti baju trus istirahat.", ajak (nama kamu)
"Kamu ajh dlu, aku keluar bentar saat kamu ganti baju. Tpi abis itu, gantian kmu yg keluar yah ?!", Rani
"Sip itu mah ! Yaudah, paypay Rani !", (nama kamu)
"Hmm..", Rani
Saat sendiri di kamar, tak sengaja gelang (nama kamu) terjatuh di dekat tempat tidur. Ia pun merunduk untuk mengambilnya, tapi saat ia menengok ke bawah tempat tidur, ia melihat sesuatu.

.
#‎To Be Continued -_~

..Kira2 apa yg di lihat sma (nama kamu) yah ?! Hantu beneran atau benda2 biasa lagi ?!?? Tunggu d Part selanjutnya -_~

~Tinggalkan jejak seveners~

Tidak ada komentar:

Posting Komentar